Suka Duka Dibalik Mendaki Gunung

         

Banyak yang minikmati alam Indonesia dengan cara mereka sendiri ada yang suka mendaki gunung, diving, snorkling, surfing, lompat tebing, arum jeram, naik parasut, dll.

foto dari puncak G. Rinjani

Tapi untuk menikmati sebuah keindahan di gunung tidak lain mayoritas melakukan aktifitas mendaki gunung. Mendaki gunung atau biasa disebut hiking ini memang lagi trend akhir-akhir ini. Berikut beberapa hal suka duka mendaki gunung yang perlu anda ketahui.

SUKA 

   1. Menjadikan insan yang selalu bersyukur dan dekat dengan ciptaanNya

  Merupakan hal yang seharusnya kita syukuri apabila mendaki gunung. Karena bagaimanapun kita masih diberi kekuatan untuk mencari keindahan ciptaanya.

Apalagi kalau sampai puncak gunung akan terasa sekali siapakah kita? dan betapa kecilnya kita jadi tidak seharusnya kita sebagai manusia menyobongkan diri.

2.  Membuat fikiran fresh dan rileks

Mendaki gunung bisa membuat anda lebih rileks dan fresh. Udara nan dingin, pemandangan hijau, awan yang bergelombang, bertemu binatang membuat kita lebih fresh. Membuat segala kepenatan aktifitas sehari-hari kita di tempat kerja hilang, menjadikan otot-otot syaraf mengendur.

3.  Menambah teman

Salah satu hal yang membuat kita ingin naik gunung adalah menambah teman/relasi. Dan terbukti bahwa teman yang didapatkan dari gunung akan lebih dekat dari pada teman yang biasa. Dengan teman yang baru kita bisa share pengalaman pendakian, kerjaan, dsb

ranu kumbolo

plawangan sembalun

4.  Membuat badan sehat

      Menurut sebuah riset aktifitas/olahraga yang menyehatkan dan dapat membakar banyak kalori adalah dengan jalan/lari. Hal ini dikarenakan otot-otot tubuh kita akan bekerja lebih dari biasanya sehingga menghasilkan keringat.

5. Menambah ilmu dan wawasan hidup

Banyak ilmu yang kita dapat dari mendaki gunung, diantaranya ilmu fisika, kimia, biologi. Selain itu anda akan mendapat ilmu membaca arah mata angin, kompas, memasak. 

Sharing dengan teman baru merupakan wadah yang tepat untuk bertukar fikiran, mencari spot baru dan inspirasi baru.

   
   Anda juga bisa kunjungi bukit jamur, trip dan perjalanannya.

6.  Membentuk psikologi positif 

           
 Dengan mendaki kita bisa memupuk  sifat-sifat kita diantaranya bersikap    mandiri,  kerjasama team, top on  target,  silaturrahmi, rendah hati,  tolong  menolong, bersyukur, sabar.  

 Tapi yang terpenting lagi adalah    keistiqomahan kita menjaga sifat  positif  itu tidak harus di gunung saja.

Duka

1. Melihat banyak sampah

Tidak seharusnya pendaki meninggalkan sampah diatas gunung. Banyak yang bisa dilakukan bisa dengan dipendam dalam tanah atau bisa dibawa turun. Eits, jangan dibakar ya karena bisa rawan kebakaran hutan.

2. Ketika badai

Hal yang paling tidak mengeenakkan ketika mendaki adalah badai. Karena bisa mengakibatkan pohon-pohon tumbang dan membahayakan kita. Jadi harap berhati-hati ketika ada badai.

badai sebelum puncak mahameru

3. Ketika ada yang sakit

    Dilema sekali ketika kita masih dalam  perjalanan atau setengahnya lalu team  kita ada yang sakit. Pasti sangat  kecewa sekali, disitu ego dan  kesabaran kita akan diuji. Namun    segala prioritas yang terbaik adalah  untuk keselamatan dan kesehatan  team. Jadi sebaikknya sebelum  mendaki lihat dulu kekuatan dan fisik  team kita.

4. Ketika hujan

Hujan kadang membuat kita lebih segar namun kalau kita sedang dalam perjalanan hal ini membuat kita menjadi lama dan menguras tenaga. Beban akan bertambah seiring kena air hujan,. Jadi, bawalah perlengkapan anti air seperti, coverbag, mantel kelelawar, dan juga plastik untuk elektronik.

5. Ketika merasa belum sampai puncak

Rasa pesimis itu harusnya dibuang jauh-jauh ketika mendaki gunung. Semakin kita pecimis semakin kita tidak mendapat kan puncak.

6. ketika schedule tidak terlaksana

banyak penyebab yang mengakibatkan schedule tidak terlaksana dengan baik. Baik dari team, kondisi cuaca, logistik habis atau perlengkapan yang tidak memadai. Oleh karena itu sebelum mendaki persiapkan matang-matang agar semua sesuai rencana.

7. kantong menipis

hal ini jelas membuat kita berfikir ulang untuk mendaki gunung. Apalagi bagi kalian yang tidak punya peralatan sendiri. Tapi tenang kami punya solusi bagi anda yang ingin punya modal untuk traveling. 

mohon share ya..